Daftar Isi
Tics
Tics
Sumber gambar : http://cureforticsinchildren.co.uk
Definisi
Tics merupakan gerakan-gerakan yang cepat, tidak bertujuan, berulang-ulang tetapi tidak ritmik, dan tidak disadari yang identik antara satu gerakan dengan gerakan lainnya. Gerakan-gerakan ini dapat ditahan tetapi hanya sebentar dan hanya dengan upaya sadar.
- Tics dapat terjadi dengan sendirinya atau disebabkan oleh suatu kelainan atau obat tertentu.
- Penderita merasakan dorongan yang tidak tertahankan untuk mengedipkan mata, menyeringai, menyentakkan kepala, atau melakukan gerakan tertentu.
- Kebanyakan tics menghilang dengan sendirinya, tetapi jika tics mengganggu atau berat, dapat diberikan obat-obat untuk membantu mengatasinya
PENYEBAB
Tics, terutama tics sederhana, dapat terjadi dengan sendirinya. Banyak tics yang dimulai saat anak-anak dan menghilang tanpa terapi. Tics juga dapat muncul sebagai bagian dari gangguan lainnya, misalnya penyakit Huntington, gangguan obsesif-kompulsif, infeksi tertentu, atau stroke. Beberapa obat dan toksin juga dapat menyebabkan tics.
Gejala
Sebelum tic terjadi, penderita dapat merasakan dorongan yang sangat untuk melakukan tic. Dorongan ini mirip dengan ketika seseorang hendak bersin atau menggaruk bagian tubuh yang gatal. Ketegangan terjadi, biasanya pada bagian tubuh yang terkena. Ketika tic terjadi, mereka akan merasa lega seketika.
Diagnosa
Diagnosa tics dapat dibuat berdasarkan gejala-gejala yang ada.
Pengobatan
Untuk orang-orang dengan tic sederhana, khususnya pada anak-anak, membuat tenang seringkali merupakan tindakan yang paling baik, dengan sebisa mungkin memberi sedikit perhatian pada tic.
Referensi
– E. David, P. Michael. Tics. 2007. http://www.merckmanuals.com/home/
brain_spinal_cord_and_nerve_disorders/movement_disorders/tics.html